Notification

×

GAMIES INDONESIA

INDEKS BERITA

Lestarikan Budaya K3, PLN Icon Plus Lakukan Safety Patrol Di Bintan

Selasa, 19 November 2024 | November 19, 2024 WIB Last Updated 2024-11-20T04:15:19Z

Riau | Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi, PLN Icon Plus terus menunjukkan komitmennya untuk terus menegakkan standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Dalam hal ini, PLN Icon Plus Regional Sumatera Bagian Tengah melakukan pelaksanaan Safety Patrol di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (15/11/2024). Adapun kegiatan ini dilakukan oleh tim PLN Icon Plus yang diwakili oleh Muhammad Arya Putra Pratama, selaku engineer dari kantor perwakilan PLN Icon Plus Batam Kepulauan Riau yang berkoordinasi dengan PLN Air Raja.


Pelaksanaan Safety Patrol ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh tim yang bertugas di lapangan mematuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3), serta melakukan pengecekan terkait kelengkapan alat pelindung diri (APD) yang digunakan. Kegiatan patroli ini terdapat tiga kelompok tim yang sedang bertugas untuk dilakukan pemeriksaan standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Dimana, dua tim internal yang dipimpin oleh Egi Saputra dan Heru Kuswantoro, serta satu tim Servpo Tanjung Pinang. Selama patroli berlangsung, petugas melakukan verifikasi penggunaan kelengkapan keselamatan seperti helm, rompi, sepatu safety, dan alat pelindung lainnya yang wajib dikenakan saat bekerja di lapangan.


Engineer Kantor Perwakilan PLN Icon Plus Batam Kepulauan Riau, Muhammad Arya Putra Pratama mengungkapkan bahwa kegiatan Safety Patrol menjadi salah satu upaya PLN Icon Plus untuk memastikan bahwa seluruh petugas yang bekerja di lapangan selalu mengutamakan keselamatan, serta mematuhi standar operasional prosedur yang ada. Harapannya budaya K3 ini dapat terus diterapkan dalam setiap kegiatan operasional PLN Icon Plus.


Salah satu warga di daerah Air Raja, Ibu Nur Yuyanti memberikan apreasiasi dan rasa bangga kepada PLN Icon Plus terkait kegiatan Safety Patrol yang dilakukan terhadap profesionalisme petugas PLN Icon Plus. "Petugas PLN itu selalu pakai alat lindung yang lengkap, ramah sama warga, kami melihatnya pun senang. Ternyata ICONNET juga PLN Group ya, pantas saja petugasnya juga selalu berpakaian seperti petugas listrik, pakai rompi, helm, sepatu keras, dan tentunya ramah pada masyarakat," ujarnya


General Manager PLN Icon Plus Regional Sumatera Bagian Tengah, Bahru Rodi Ilmawan menegaskan betapa pentingnya budaya K3 dalam mendukung keberlanjutan operasional perusahaan. Selain itu, kegiatan Safety Patrol ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya keselamatan kerja, terutama di sektor ketenagalistrikan yang rawan dengan potensi bahaya. Kegiatan Safety Patrol di Bintan ini menjadi bukti nyata bahwa PLN Icon Plus tidak hanya peduli pada kinerja operasional, tetapi juga sangat memperhatikan aspek keselamatan bagi seluruh pihak yang terlibat.


"Kami di PLN Icon Plus sangat menjunjung tinggi prinsip keselamatan kerja, baik untuk pegawai maupun masyarakat. Melalui kegiatan Safety Patrol seperti ini, kami tidak hanya memastikan keselamatan tim, tetapi juga memperlihatkan komitmen kami dalam menjaga standar keselamatan yang tinggi di seluruh wilayah operasional kami,” ujarnya


Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi mengungkapkan bahwa keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari kinerja operasional, tetapi juga dari sejauh mana perusahaan dapat menjamin keselamatan dan kesejahteraan pekerja serta masyarakat. PLN Icon Plus sebagai bagian dari subholding beyond kWh PLN sangat memperhatikan keselamatan kerja di setiap lini. Dengan pelaksanaan Safety Patrol ini menjadi bentuk tanggung jawab PLN Icon Plus dalam memastikan lingkungan kerja yang aman dan sehat sehingga akan meningkatkan kualitas layanan PLN Icon Plus kepada Masyarakat. Serta, PLN Icon Plus akan terus berupaya untuk menerapkan budaya K3 agar semakin terlestarikan dan menjadi bagian tak terpisahkan dalam setiap kegiatan operasional perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update