×

GAMIES INDONESIA

INDEKS BERITA

Harga Pupuk Bersubsidi di Kota Padang Jauh di Atas Harga HET Hingga Membuat Petani Menjerit

11/05/2025 | 05:26 WIB Last Updated 2025-05-11T00:18:16Z

Padang -  Harga pupuk bersubsidi di kota Padang jauh diatas harga eceran tertinggi (HET) hingga membuat para petani menjerit,hal ini malah dianggap hal yang biasa oleh para distributor dan pengecer yang ada. Bahkan kepala dinas pertanian kota Padang mengakui tidak mengetahui hal tersebut.


Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini dilapangan pada 10 Mei 2025, salah satu petani Man (56) mengaku, untuk menebus pupuk urea bersubsidi di salah satu pengecer Karisma Tani  Yang beralamat di balai gadang, Lubuk minturun untuk harga satu zak pupuk urea (50) Kg dia menebus seharga Rp.140 ribu. Demikian juga satu zak pupuk NPK Phonska ditebus dengan harga Rp. 140 ribu.


Padahal, berdasarkan harga HET yang ditetapkan pemerintah untuk pupuk urea hanya Rp. 2.250/Kg. Atau Rp 112.500 / zak.sementara harga NPK Phonska hanya  Rp. 2.300/ Kg atau Rp. 115.000/ zak.


Saat dikonfirmasi hal ini kepada pemiliki warung eceran saat ditemui di tokonya, Zulfikar (65) mengatakan, harga Rp. 140 ribu yang di tetapkannya sudah disetujui dan diketahui oleh pihak-pihak terkait. Bahkan dirinya juga mengaku sering didatangi oleh dinas pertanian dan ombustman untuk mempetanyakan terkait harga jual yang ditetapkannya dan itu tidak menjadi sebuah kesalahan.


"Kami sering di datangi oleh dinas pertanian bahkan orang pusat untuk menginspeksi terkait harga pupuk yang saya jual, dan itu tidak masalah," ujarnya dengan enteng.


Dikatakannya, tingginya harga pupuk yang ditetapkannya itu dimaklumi oleh dinas terkait karena memperhitungkan biaya operasional seperti biaya angkutan, bongkar muat dan kontrak kedai, "memang ada keuntungan dari distributor untuk kamu pengecer tapi itu tidak menutupi biaya operasional kami," kilahnya.


Sementara, ditempat berbeda, distributor pupuk makna tani yang beralamat gunung sariak, yang akrab dipanggil H. Is  mengatakan, memang Harga HET pupuk subsidi telah ditetapkan oleh pemerintah. Akan tetapi untuk menebus pupuk di gudang pupuk Indonesia diteluk Bayur pihaknya juga mengeluarkan sejumlah uang yang tidak tercatat, seperti, uang asam, uang administrasi dan uang uang lain untuk memperlancar pupuk agar bisa ditebus dan dibawa ke gudangnya.


Akan tetapi untuk menetapkan besaran harga pupuk ditingkat pengecer itu sudah sesuai kesepakatan dari asosiasi pengecer pupuk yang ada di kota Padang. 


"Harga pupuk di tingkat pengecer sudah sesuai kesepakatan dari asosiasi pengecer pupuk.  urea ditetapkan Rp. 135.000 /zak dan NPK Phonska Rp. 140.000/ zak nya,  karna kalau tidak begitu kami tidak dapat keuntungan, karena uang keluar kami banyak untuk menebus di gudang pupuk Indonesia selaku produsen," ujarnya.


Saat ditanya selaku distributor berapa harga yang diberikan kepada pengecer, H.Is mengatakan pihaknya memberikan harga 2.175/ kg untuk pupuk urea. Karena pupuk yang di tebus oleh pengecer sudah langsung diantarkan ke kios pengecer masing masing dibawah naungan distributornya.


Terpisah  melalui telepon selulernya kepala dinas pertanian kota Padang, Yoice Yuliani S.Pt.,M.Si  saat dikonfirmasi menyampaikan kepada awak media tidak mengetahui adanya kenaikan harga pupuk jauh diatas harga HET yang telah ditetapkan pemerintah. "Saya belum dapat informasi, nanti akan saya telusuri dahulu," ujarnya singkat. 



Fs

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update