Notification

×

GAMIES INDONESIA

INDEKS BERITA

H. DECKY HARMIKO SAPUTRA, SH DALAM PANDANGANNYA TERHADAP POLITIK PASAMAN BARAT

Selasa, 07 Mei 2024 | Mei 07, 2024 WIB Last Updated 2024-05-08T04:31:38Z

 


Pasbar, Rakyat Merdeka86 | Tak ada yang keliru dan bukanlah hal tabu jikalau anak muda masuk dunia politik. Sukarno dan Hatta yang berusia di bawah 45 tahun saja dengan lantangnya memproklamirkan kemerdekaan negara bahkan mengepalai Indonesia.

Justru generasi mudalah yang dibutuhkan. Dibutuhkan untuk menjadi penggerak memajukan bangsa dan mewujudkan cita negara. Kaum mudalah yang diharapkan. Diharapkan memiliki pikiran cerah akan visi dan misi demi perubahan besar yang lebih baik untuk masa depan.

Tak sedikit sangkaan dan pandangan yang menyatakan bahwa politik itu kotor. Orang yang berpolitik itu diktaktor dan berbagai sangkaan lain yang disematkan pada kata politik.

Pada hakikatnya politik tidaklah kotor,  politik hanyalah segenap usaha untuk mencapai sebuah tujuan. Sebab oknum-oknum yang tidak bertanggungjawablah yang mencemari sehingga kotorlah politik di mata masyarakat pada umumnya. Kondisi akan membaik jika politik dijalankan sebagaimana mestinya. Disinilah peranan kaum muda, mendatangkan perubahan dan memberikan pembaharuan serta memunculkan ide serta inovasinya demi kebaikan bersama tak terkecuali bersinggungan dengan dunia perpolitikan.

Siapapun bisa dan berhak menjadi bagian dari politik. Tidak harus sarjana hukum maupun sarjana politik. Orang Ekonomi, Orang Seni, Orang Matematika pun bisa bergabung dengan dunia politik. Seyogyanya kita memang harus menguasai berbagai keilmuan salah satunya ilmu politik. Maka, terus-meneruslah belajar baik politik, ekonomi, sosial, dan lain-lain untuk menunjang kebermanfaatan kita di tengah masyarakat.

Secara umum peran dan tanggung jawab politisi adalah kepada masyarakat dan pemerintah. Politikus menjadi penyambung informasi dari rakyat ke pemerintah dan sebaliknya. Politisi juga dapat terlibat dalam merumuskan undang-undang dan kebijakan demi kesejahteraan masyarakat.

Berangkat dari sana dan setelah memperhatikan bagiamana Pasaman Barat saat ini, anak muda memang sudah sepatutnya memunculkan diri untuk menuangkan ide-ide brilian yang visioner untuk kemajuan Pasaman Barat.  Sebagai perwakilan dari kaum muda saya merasakan betul, apa yang harus diperbaiki pada system politik kita ini , lebih dari 20 tahun saya mengabdi sebagai ASN dan melalang buana  dari Dinas ke Dinas  yang ada. Tidak hanya itu, saya turut berpartisipasi pada organisasi kepemudan dan organisasi sosial lainnya sampai hari ini. Pengalaman mengajarkan saya  begitu pentingnya pemimpin yang  visioner dan yang memiliki integritas yang tinggi.

Dengan terjunnya  saya  ke dunia  politik ini dengan harapan bisa memberikan satu perubahan dan pandangan terhadap seluruh generasi muda yang ada di Pasaman Barat  untuk tidak lagi alergi tehadap politik. Kita sebagai kaum muda mempunyai  potensi untuk mengisi semua lini, hanya saja belum memiliki ruang dan kesempatan untuk itu.

Dengan kekayaan SDA bumi Pasaman Barat kita ini,  perlu ada yang menggerakkan, yang mempunyai integritas dan kapasitas serta inovasi yang bisa merubah wajah Pasaman Barat lebih baik tentunya. Semua itu tergantung kepada kita sebagai kaum muda, akan kita bawa kemana nasib Pasaman Barat kedepannya. Hari ini saya berkesempatan untuk memulai langkah itu dengan terjun ke dunia politik.

Di mata masyarakat Pasaman Barat saya selalu dikaitkan dengan sosok pemimpin Pasaman Barat yang merupakan orang tua saya. Siapa yang tidak kenal dengan sosok tersebut, yang berlatarbelakang kepolisian kemudian menjadi Bupati Pasaman dan Pasaman Barat, terakhir menjadi anggota DPRD  Kabupaten Pasamanan Barat. Bukanlah sebuah masalah besar bagi saya selagi itu berupa hal-hal yang positif.

Dan saya berpesan kepada seluruh masyarakat Pasaman Barat  khususnya bagi generasi muda untuk selalu mengedepankan pandangan, lihatlah sosok pemimpin yang berkualitas, berkapasitas dan berintegritas bukan hanya sekedar popularitas, dikatakan H. Decky Harmiko Saputra, SH  di Simpang ampek.

Wakabiro ( DRS )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update